Terapi Lintah

,
 Seorang peneliti, tiga orang kru liputan dan seorang pemandu sedang sibuk menyingkirkan hewan2 kecil penghisap darah yg mulai menjalari celana dan baju mereka. Dalam perjalanan penelitian perilaku hewan di tengah salah satu hutan di India untuk tayangan Wild Life, mereka diserang lintah. Ngeliat hewan2 kecil itu berjingkat-jingkat dalam tayangan tipi kemarin Minggu itu buat Na bergidik.

Na punya pengalaman sangat sangat sangat tidak menyenangkan dengan lintah2 kecil yg biasa disebut 'pacet' itu. Waktu Na bareng temen2 naek gunung Pulo Sari di Pandeglang Banten. Dengan penuh semangat, empat cewe dan delapan cowo naek gunung dalam keadaan hujan deras. Jalanan terjal dan licin, maju terus. Kami ngejar waktu, biar nyampe puncak sebelum gelap. Ga ada warning apa2 dari temen Na yg mandu waktu itu.

Sampe di lokasi perkemahan, bersyukur dan seneng bgt. Na langsung keliling areal menikmati sumber2 air panas berbau khas belerang, juga mata air yg bisa langsung diminum. Tapi.. Na liat temen2 laen malah sibuk buka sepatu dan dan periksa tubuhnya. Trus denger temen2 cewe pada teriak2 histeris. What's going on?. Na langsung pucet, ngeliat darah segar bercucuran dari kaki dan tangan temen2. Bersamaan dgn darah tadi, benda sebesar biji salak jatuh. "Woi Na, jgn bengong aja, cpt periksa kakinya, keburu pacetnya kenyang lho," seorang temen ngagetin Na. Tidakkkkkkk!!!!. Na jingkrak2 sambil teriak2 histeris setiap liat pacet nempel di badan Na. I really hate that!!.

Makhluk penghisap darah ini punya kelenjar ludah yg berfungsi sebagai penghilang rasa sakit saat dia mulai menghisap madu.. eh, darah :D. Jadi syaraf rasa kita dibikin kebal. Itu yg menurut Na sangat menyebalkan, jadi tanpa kita tau, dia udah kenyang aja. Uuuhhhh!!!. Dan kalau lintah sudah kenyang, langsung menjatuhkan diri. Dan bekas dari hisapannya itu bolong dan masih mengalir darah segar!!.

Tapi, sungguh diluar dugaan. Ternyata, lintah bisa menolong manusia juga. Repley's Believe It or Not tadi malem jawabannya. Lintah dipakai dalam bidang kedokteran, yg dikenal sebagai Terapi Lintah. Jadi klo terjadi pengaliran darah ke daerah luka yg tidak semestinya dan ini mengakibatkan pembekuan darah serta akibatnya fatal pada pasien, maka dokter akan meminta bantuan lintah untuk menghisap darah yg salah jalur tadi. Subhanallah.

Digambarkan seorang wanita yg tangan kirinya membengkak penuh darah, dgn terapi lintah dalam bbrp minggu kembali normal. Juga seorang anak yg baru saja menjalani operasi penyambungan telinga, bisa menikmati telinga barunya, krn lintah2 tadi menghabiskan darah yg berkumpul dibagian sambungan telinganya.

Hewan yg menurut Na ga ada bagus2nya dan sangat menyebalkan ini ternyata masih punya andil untuk menolong manusia. Na malu diri. Tapi tetep sih, masih bergidik klo 'berjumpa' lintah :P. Ada yg mau nyoba terapi lintah???

Info Blogger
Beberapa bloggers yg sudah 'ganti kulit' alias majang templete baru, yaitu Vi3 yg tetep simply blue, Linda dengan taman bunganya, mba Sa dengan warna pastelnya, mba Yanti blognya pure CSS layout, Alid is black n' white, juga Coklatz yg nJawi bgt dengan wayang dan batiknya.

Dan oya, bloggers yg blum ikutan BTC (BloggerFamily Template Competition) 2004, buruan ikutan, krn BTC diperpanjang sampai 8 September 2004. Keterangan selengkapnya, ada di bloggerfamily.com.

0 komentar to “Terapi Lintah”

Post a Comment

You can choose 'Name/URL' if not a blogspot member. Thanks for your comment.

 

Sharing about Online Business Copyright © 2011 | Template design by O Pregador | Powered by Blogger Templates