Ayo Ikutan!

Dear Blogfammers,
Membuka program tahun 2005, Blogger Family mengajak teman-teman untuk ikut dalam ajang :

"LOMBA MENULIS FLASH FICTION & CERPEN BLOGFAM 2005"

Untuk jelasnya silahkan baca keterangan lebih detail di bawah :

1. Tujuan
Meningkatkan minat menulis cerita di kalangan blogger. Khususnya di antara anggota keluarga blogfam

2. Tema
Cinta (secara universal : cinta kepada orang tua, kaka, adek, nenek, ibu, swami, isteri, kekasih, dll)

3. Jenis Lomba
a. Menulis Flash Fiction atau menulis cerita dengan 250 kata. Kurang dari 250 kata diperbolehkan tapi jika lebih, akan dimasukkan dalam kategori cerpen.
b. Menulis Cerpen (lebih dari 250 kata).

4. Peserta Lomba
Anggota blogfam yang telah mencantumkan banner Blogfam di blognya. Bagi mereka yang tulisannya pernah dimuat di media cetak maupun online (bukan blog sendiri), mohon kiranya memberi kesempatan bagi peserta lainnya.

5. Juri
- Isman aka thefool penulis Bertanya atau Mati
- Nazla penulis Lelaki Pembawa Senja
- Adhitya penulis Jomblo & Gege Mengejar Cinta
- Ninit penulis Kok Putusin Gue
- Maknyak sebagai wakil dari pengurus blogfam

6. Hadiah
- buku : Bertanya atau Mati - authographed copy
- buku : Lelaki Pembawa Senja - authographed copy
- Kaos Blogfam untuk juara favorite

Pengiriman hadiah hanya dilakukan untuk daerah tujuan di indonesia. Bagi pemenang yang tinggal di luar negri, tolong siapkan satu alamat pengiriman di Indonesia.

7. Pemenang
- juara 1 & 2 dalam penulisan flash fiction
- juara 1 & 2 dalam penulisan cerpen
(Juara pertama berhak memilih terlebih dahulu judul buku yang dinginkan)
- 1 juara favorite pilihan anggota blogfam bisa dari kategori flash fiction ataupun cerpen

8. Jadwal Lomba
10 Jan 05 : pengumuman lomba menulis flash fiction & cerpen
10 Jan - 13 Feb : penerimaan tulisan flash fiction & cerpen
14 Feb : flash fiction & cerpen ditampilkan di galeri kreasi dan anggota blogfam memilih favorite mereka
14 - 20 Feb : penilaian juri
21 Feb : pengumuman juara
22 Feb dst : pengiriman hadiah

9. Alamat email pengiriman naskah
blogfam@yahoo.com
Naskah dikirim dengan menggunakan attachment word. Harap cantumkan nick yang ada di forum blogfam disertai dengan alamat blog. Jika penyantuman nick dan alamat blog tidak akurat, peserta tidak diikutkan dalam lomba.

10. Sistim Penilaian
Penilaian oleh juri dilakukan tanpa mengetahui nick/nama maupun blog dari peserta. Hal ini untuk menghasilkan nilai yang se-obyektif mungkin. Demikian juga penilaian dari anggota Blogfam di galeri kreasi dalam memilih cerita favorite. Penilaian akan
didasarkan pada judul.

sumber: mailinglist dan forum Blogger Family

Menatap Laut

Setelah memesan dan mengecek salah satu cottage di Hotel Pisita Anyer yg akan digunakan boss dan rekan2nya dari Jakarta Sabtu nanti, Na dan dua teman yg mengantar menyempatkan diri melihat pantai yg berjarak 100 meter dari cottage.

Suasana pantai sore itu sepi dan tenang. Matahari sebentar lagi jingga. Angin berhembus perlahan seiring deburan ombak yg berirama. Di laut yg bergradasi tampak nelayan dan perahunya melintas sambil memasang jaring ikan juga sebuah kapal besar sedang dock di tengah laut. Terlihat dikejauhan Gunung Anak Krakatau menjulang berasap. Na menghela napas panjang. Kami bertiga tak banyak bicara, berkecamuk dgn fikiran masing-masing.

Mata Na menatap laut juga seujung pantai, indah yg tertangkap, namun hati menolak. Menjauh, mencoba melupakan. Kesedihan dalam diri atas kisah lalu, juga saat ini.. bencana tsunami.

***

Dalam perjalanan pulang,
"Kalau tsunami datang saat ini, kita pasti kena nih."
"Tancep gas dong, atau naek pohon."
"Ga sempet lah, segitu deketnya laut."
"Allah Maha Kuasa, kalau dgn ijin-Nya kita selamat, apa yg tidak mungkin bisa saja jadi mungkin," kata Na.
"Amiiin."

Gundah

Setiap hari kumohon
Agar Kau senantiasa
Memberiku ketenangan
Dalam hati kekuatan
Menempuhi segala
Dugaan yang mencabar ini
Pasti, punya artinya

Engkau beriku harapan
Menjawab segala persoalan
Hadapi semua dalam tenang
Dengan merasa kesyukuran
Ku do'a Kau selalu
Mengawasi gerak-gerikku
Berkatilah..
Ku perlu rahmat dari-Mu

Oh... Tuhan terangkan hati
Dalam sanubariku
Untuk menempuhi segala
Hidup penuh cabaran ini
Oh... Tuhan ku berserah segalanya kepadaMu
Agar jiwaku tenang
Dengan bimbinganMu selalu

Adakala aku merasa
Hidup ini seperti kaca
Jikalau tidak bersabar
Hancur berderailah akhirnya
Tabahkanlah hatiku
Melalui semua itu
Oh... kuatkanlah
Cekalkanlah diriku
(Kumohon - Sheila Madjid)

Normal Life

Seorang yg hidup dlm kemewahan dgn segala kemudahannya menganggap hidupnya tak bisa dikatakan normal jika harus tinggal di sebuah rumah kecil di desa tanpa listrik, tanpa pelayan dan segala sesuatunya harus diupayakan sendiri.

Seorang dgn keseharian penuh keteraturan akan merasa tersiksa saat harus hidup bersama dengan seorang petualang, berjiwa bebas dan penuh resiko.

Masyarakat Aceh yg terkena musibah gempa dan tsunami yg saat ini hidup di tenda-tenda pengungsian sangat berharap kehidupan mereka di masa datang bisa normal kembali.

Apa arti kehidupan normal menurut blogger?